Class
diagram adalah sebuah class yang menggambarkan struktur dan penjelasan class,
paket, dan objek serta hubungan satu sama lain seperti containment, pewarisan,
asosiasi, dan lain-lain. Class diagram juga menjelaskan hubungan antar class
dalam sebuah sistem yang sedang dibuat dan bagaimana caranya agar mereka saling
berkolaborasi untuk mencapai sebuah tujuan.
Class
juga memiliki 3 area pokok (utama) yaitu : nama,atribut,dan operasi. Nama
berfungsi untuk member identitas pada sebuah kelas, atribut fungsinya adalah
untuk member karakteristik pada data yang dimiliki suatu objek di dalam kelas,
sedangkan operasi fungsinya adalah memberikan sebuah fungsi ke sebuah objek .
Dalam mendefinisikan metode yang ada di dalam kelas harus diperhatikan yang
namanya Cohesion dan Coupling, Cohesion adalah ukuran keterkaitan sebuah
instruksi di sebuah metode, Coupling adalah ukuran keterkaitan antar metode. Di
dalam class diagram terdapat hubungan antar kelas secara konseptual, yang
disebut Relasi antar Class, di UML disediakan macam-macam relasi antar Class,
diantaranya: Asosiasi (Hubungan statis antar kelas), Agregasi (hubungan dari
keseluruhan objek), Generalisasi (relasi beberapa subkelas ke super kelas),
Dependency (keterhubungan tiap kelas.)
Atribut
dan metoda dapat memiliki salah satu sifat berikut :
·
Private, tidak dapat dipanggil
dari luar class yang bersangkutan
·
Protected, hanya dapat dipanggil
oleh class yang bersangkutan dan anak-anak yang mewarisinya
·
Public, dapat dipanggil oleh
siapa saja
Hubungan
Antar Class
·
Asosiasi, yaitu hubungan statis antar class.
Umumnya menggambarkan class yang memiliki atribut berupa class lain,
atau class yang harus mengetahui eksistensi class lain. Panah navigability
menunjukkan arah query antar class.
·
Agregasi, yaitu hubungan yang menyatakan
bagian (“terdiri atas..”).
·
Pewarisan, yaitu hubungan hirarkis antar class.
Class dapat diturunkan dari class lain dan mewarisi semua atribut
dan metoda class asalnya dan menambahkan fungsionalitas baru, sehingga
ia disebut anak dari class yang diwarisinya. Kebalikan dari pewarisan
adalah generalisasi.
·
Hubungan dinamis, yaitu rangkaian pesan (message)
yang di-passing dari satu class kepada class lain.
Hubungan dinamis dapat digambarkan dengan menggunakan sequence diagram
yang akan dijelaskan kemudian.
Langkah
– langkah untuk membuat visualisasi system dari sebuah perusahaan seperti
gambar diatas yaitu :
1.
Tentukan
terlebih dahulu class – class yang dibutuhkan dalam visualisasi ini class
–class yang dibutuhkan diantaranya pegawai,department,transaksi
,pelanggan,produk,perlengkapan,makanan dan minuman
2.
Lalu
langkah selanjutnya menentukan atribut-atribut yang dibutuhkan dan sesuai untuk
masing-masing class.Sebagai contoh untuk class pelanggan memiliki
atribut-atribut seperti id_pelanggan,nama_pelanggan dan alamat_perusahaan
Kemudian kita
haruslah membuat suatu keterhubungan antar class,penghubung antar class
keterhubungannya diantaranya:asosiasi.aggregation,composition dan generalisasi
Penjelasan dari gambar di atas yaitu class
pegawai memilki keterhubungan langsung dengan class department,class pelanggan
memiliki keterhubungan langsung dengan class transaksi,class transaksi tidak
akan bisa ada tanpa adanya class department,begitu pun class produk yang tidak
dapat terbentuk tanpa adanya class transaksi,lalu class perlengkapan,makanan
dan minuman dihubungkan menggunakan generalisasi ke class produk.
0 komentar:
Posting Komentar